Monday 12 October 2015

Jerman Pasti Temukan Kembali Insting "Membunuh"



Berita Bola Terpercaya – Jerman akan menemukan kembali insting mencetak golnya pada Piala Eropa tahun depan. Demikian pernyataan pelatih Joachim Loew setelah timnya bersusah payah menang 2-1 atas Georgia pada Minggu (11/10/2015), untuk mengamankan tiket menuju putaran final turnamen tersebut di Perancis.


Dalam laga tersebut, sang juara dunia menyia-nyiakan banyak peluang, seperti yang mereka lakukan saat kalah 0-1 dari Irlandia pada Kamis (8/10), dan harus menunggu sampai menit ke-79 untuk Max Kruse mencetak gol penentu kemenangan dan memastikan tiket ke Perancis setelah memuncaki klasemen Grup D.


“Kami tahu bahwa bukan ini yang diminta dari kami. Bukan cara kami beroperasi di depan gawang saat ini. Kami menyulitkan diri sendiri,” ujar Loew kepada para pewarta.


“Kami menyanyikan lagu yang sama seperti di Irlandia. Tiga, empat kesempatan bagus pada awal dan kemudian kesalahan-kesalahan mulai dilakukan,” tambahnya. “Pertama-tama, kami puas dengan kelolosan ini namun tidak puas dengan dua pertandingan terakhir kami. Ini bukan standar kami. Ada pekerjaan menanti kami.”


Tuan rumah semestinya unggul melalui satu dari tiga peluang yang diperoleh Marco Reus pada fase awal pertandingan, tetapi gelandang serang itu gagal mencetak gol seperti yang dilakukan sejumlah rekan setimnya pada babak pertama. Jerman memiliki lebih dari selusin peluang.


“Marco biasanya tidak menyia-nyiakannya, tetapi hari ini ia memiliki tiga peluang bagus pada awal pertandingan,” kata Loew. “Ia memiliki kualitas tetapi malam ini kami tidak memperlihatkan bahwa kami memaksimalkan peluang-peluang kami.”


Loew, yang kembali memilih tidak memainkan sosok penyerang murni, meyakini pemusatan latihan pra-turnamen yang panjang akan memperbaiki penyelesaian mereka.


“Kami perlu melakukannya lebih banyak lagi namun tim memiliki kualitas,” ucapnya. “Jika kami memiliki tiga-empat pekan pemusatan latihan (sebelum turnamen) maka tim dapat meningkatkan level hal itu.”


Ia tidak menepis kemungkinan menurunkan penyerang murni pada masa yang akan datang.


“Saya tidak ingin kami memainkan bola-bola panjang untuk mengumpan penyerang namun itu adalah alternatif untuk memiliki penyerang yang percaya diri,” tuturnya.


Jerman merupakan salah satu tim turnamen terbaik di dunia. Der Panzer secara reguler mendongkrak penampilannya pada saat yang tepat seperti yang dilakukan tahun lalu di Brasil ketika memenangi Piala Dunia untuk keempat kalinya.


“Tentu saja, rasio konversi kami merupakan masalah untuk saat ini,” kata bek Jerome Boateng. “Namun kami juga tahu bahwa turnamen-turnamen memiliki isu yang berbeda.”





Jerman Pasti Temukan Kembali Insting "Membunuh"

0 komentar:

Post a Comment